Masamba, 4 Desember 2024 – Dalam upaya untuk meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) dan memberikan kesempatan yang setara bagi seluruh pegawainya, Bandara Andi Jemma, yang dipimpin oleh Kepala Bandara Ahmad Syaifuddin, S.T., memberikan dukungan penuh kepada 33 orang tenaga PPNPN (Pegawai Pemerintah Non Pegawai Negeri) untuk mengikuti Tes Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K) yang akan dilaksanakan di Makassar.

Sebagai bagian dari komitmennya terhadap pengembangan karir anggota, Ahmad Syaifuddin, selaku pimpinan telah menginstruksikan untuk memberikan berbagai fasilitas guna mempersiapkan seluruh anggota yang akan mengikuti ujian. Salah satu bentuk dukungan yang diberikan adalah dengan menginstruksikan kegiatan try out kepada 33 peserta tes agar lebih siap menghadapi ujian P3K tersebut.

“Sebagai bagian dari tanggung jawab kami dalam pengembangan SDM, kami memberikan dukungan penuh kepada tenaga PPNPN yang akan mengikuti tes P3K. Kami percaya bahwa tes ini adalah kesempatan emas bagi mereka untuk mendapatkan status yang lebih baik sebagai pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja. Oleh karena itu, kami menginstruksikan agar peserta mengikuti try out sebagai sarana untuk mempersiapkan diri mereka secara maksimal,” ujar Ahmad Syaifuddin.

Selain itu, Bandara Andi Jemma juga memastikan keberangkatan para peserta tes ke Makassar berjalan dengan lancar. Semua anggota yang terlibat dalam proses tes ini difasilitasi dengan transportasi untuk memudahkan mereka sampai ke lokasi ujian. “Kami telah menyiapkan segala sesuatu yang diperlukan untuk memastikan anggota kami dapat mengikuti tes dengan lancar tanpa hambatan. Salah satunya dengan memfasilitasi keberangkatan mereka ke Makassar,” tambah Ahmad Syaifuddin.

Tidak hanya itu, untuk memastikan kelancaran operasional bandara selama para anggota mengikuti tes, Andi Jemma juga telah melakukan pengaturan yang cermat terkait pembagian tugas dan tenaga kerja yang ada. Dengan jumlah peserta tes sebanyak 33 orang, manajemen bandara melakukan upaya untuk memaksimalkan tenaga yang tersedia agar operasional bandara tetap berjalan normal tanpa ada kendala. Hal ini menunjukkan komitmen manajemen bandara dalam mengutamakan kelancaran operasional sambil mendukung pengembangan karir pegawainya.

“Kami telah mengatur distribusi tugas dan memastikan bahwa tenaga yang ada tetap optimal dalam menjaga kelancaran operasional bandara. Kami ingin memastikan bahwa meskipun 33 personel kami mengikuti tes, layanan di bandara tidak terganggu. Semua pengaturan ini kami lakukan dengan tujuan untuk mendukung kelancaran operasional bandara dan memberikan kesempatan terbaik bagi anggota kami,” ujar Ahmad Syaifuddin.

Kepala Bandara Ahmad Syaifuddin, S.T., juga memberikan penekanan terhadap pentingnya kesempatan ini sebagai bagian dari pengembangan tenaga kerja di Bandara Andi Jemma. Menurutnya, kesempatan untuk mengikuti tes P3K merupakan langkah positif untuk memberikan pegawai dengan status dan jaminan kerja yang lebih baik. “Kami sangat mendukung pengembangan karir setiap anggota kami. Kami berharap agar mereka dapat memanfaatkan kesempatan ini dengan baik, dan nantinya dapat menjadi bagian dari pegawai pemerintah yang profesional,” ujar Ahmad Syaifuddin.

Dengan segala dukungan yang diberikan, baik transportasi ke lokasi tes, dan dukunhan moril hingga pengaturan operasional bandara, kami berharap agar para peserta tes P3K dapat mengikuti ujian dengan penuh persiapan dan meraih hasil yang memuaskan. Dukungan penuh ini diharapkan tidak hanya memberikan manfaat bagi para peserta, tetapi juga akan berdampak positif bagi pengembangan kualitas SDM di lingkungan Bandara Andi Jemma secara keseluruhan.

“Ini adalah langkah positif bagi kami sebagai manajemen bandara dalam mendukung peningkatan kualitas SDM di lingkungan kerja kami. Kami berharap hasil dari tes ini akan membawa keberhasilan bagi anggota kami dan meningkatkan kualitas pelayanan yang kami berikan kepada masyarakat,” tutup Ahmad Syaifuddin